FILM V FOR VENDETTA
Tanggal Rilis :17 Maret 2006 (Amerika Serikat)
Jenis Film :Action | Sci-Fi | Thriller.
Diperankan Oleh :Hugo Weaving, Natalie Portman dan Rupert Graves.
Rating :
* * * * 4 vote
Ini dia nih, film yang penuh kontroversi DFDer, bahkan di beberapa negara film ini dilarang beredar oleh pemerintah negara setempat dengan alasan tertentu, hal ini terjadi di negara Italia. Di beberapa negara lainnya film ini disoroti oleh perintah dan mempertimbangkan izin peredarannya di negara mereka. Lho, kenapa?
Film ini diangkat dari sebuah novel grafis dari judul yang sama ciptaan dari Alan moore, seorang dengan paham anarkis. Alan Moore sendiri menyatakan bahwa V For Vendetta dalam tajuk film adalah sampah. Hal tersebut dikarenakan pesan utama Alan Moore dalam dalam novel grafisnya, tentang paham anarkis yang sesungguhnya menjadi kabur—apabila tidak dapat dikatakan hilang. Dan akhirnya disimpulkan bahwa film ini telah kehilangan esensinya.
V for Vendetta mengambil latar belakang Inggris di era masa depan ketika berada di bawah kepemimpinan rezim yang totaliter. Hal ini bermula sesaat pasca-perang dunia yang meluluhlantakkan berbagai negeri. Kekacauan merebak dimana-mana, kelaparan, penyakit dan juga angka kematian yang begitu tinggi. Hal ini akhirnya yang menjadi pembenaran bagi seorang politikus yang ambisius untuk meraih kekuasaannya dengan menerapkan pola kekuasaan yang fasistik.
Di tengah kondisi demikian, seorang individu yang menyebut dirinya V, dengan mengenakan kostum ala Guy Fawkes mulai mengambil tanggung jawab atas semua hal yang terjadi dan mulai melancarkan propaganda yang dikenal dengan istilah “propaganda by deed”. V menyadari bahwa kesalahan suatu negeri memang tidak dapat ditudingkan begitu saja pada para birokrat dan politisi, karena bagaimanapun juga, para penguasa fasis tersebut bisa berada di kekuasaannya karena publik membiarkannya (dengan berbagai alasan, seperti ketakutan dan ketidak pedulian). Dalam satu episode, V mengatakan pada publik melalui televisi bahwa, “untuk mengetahui siapa yang bersalah atas semua yang terjadi, mari kita menatap cermin.”
Maka aksi V yang dimulai pada tanggal 5 November dimulai. Tanggal ini sendiri dipilih untuk menghormati tanggal di mana Guy Fawkes melakukan aksi peledakkan gedung parlemen Inggris pada abad ke-17 yang gagal—kisah mengenai Guy Fawkes sendiri adalah kisah yang nyata terjadi. Satu persatu para politikus, yang merupakan sejumlah tokoh penting dari partai politik yang berkuasa, menemui ajalnya. Hal ini berkaitan dengan “dosa-dosa” para politikus tersebut di masa lampau yang telah memilih V sebagai salah satu korbannya. Plot pemberontakan itu sendiri disusun oleh V sedemikian rupa sehingga dalam waktu satu tahun (dari tanggal 5 November ke 5 November tahun berikutnya), yang diharapkan seluruh kekuasaan fasis akan runtuh.
Bagaimanakah akhir dari kisah perjuangan V? Bagi yang sudah pernah menonton film ini mungkin sudah tahu, tapi yang belum, silahkan di download deh. Diluar kenyataan bahwa film ini disebut telah kehilangan esensinya, secara visual film ini bagus. Untuk hiburan dan penyampaian pesan juga lumayan.
Categories:
pengetahuan